Hadiri Pembukaan MTQ Ke-43 Samboja, Samsun : Kami Sangat Mendukung dan Mensupport

Purantara.id, Kutai Kartanegara – Pembukaan Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) Ke-43 Kecamatan Samboja, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), digelar di Lapangan Sepak Bola Desa Bukit Raya, Selasa (28/06/2022). Kegiatan tersebut berlangsung selama tujuh hari ke depan.
Hadir dalam kegiatan, Wakil Ketua DPRD Kaltim, Muhammad Samsun, Assisten I Pemkab Kukar, beberapa Anggota DPRD Kukar, Forkpincam Samboja, Lurah/Kades se-Samboja, beserta elemen masyarakat lainnya.
Menurut laporan ketua panitia, Wangsit, cabang lomba yang dilaksanakan pada MTQ Ke-43 Samboja sebanyak 25 cabang dan diikuti 721 peserta qori dan qoriah dari 19 kelurahan dan 4 desa yang ada di Kecamatan Samboja.
Pembukaan acara yang begitu megah dan ramai dikunjungi masyarakat membuat rasa haru dan bahagia, karena sudah dua tahun lamanya menahan kegiatan rutinitas ini akibat pandemi Covid1-19. Wangsit juga menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada seluruh pihak yang terlibat karena telah menjadikan Desa Bukit Raya sebagai tuan rumah pada MTQ Ke-43 Kecamatan Samboja.

Saat usai kegiatan, kami meminta tanggapan Wakil Ketua DPRD Kaltim, Muhammad Samsun terkait acara MTQ yang telah berlangsung di kampung halamannya. Dirinya menghaturkan ucapan selamat dan upresiasi atas terlaksananya pembukaan acara yang berjalan lancar.
“Tadi itu luar biasa, pesertanya juga luar biasa banyak,” tuturnya.
Muhammad Samsun atau yang akrab disapa Samsun, mengingatkan bahwa ajang tersebut bukan sekedar lomba, akan tetapi bagian dari rangka untuk mensukseskan Kukar Mengaji sebagaimana program unggulan yang dimiliki Bupati dan Wakil Bupati Kutai Kartanegara.
Dirinya pun sangat mengharapkan kehadiran hafiz dan hafizah yang berkualitas dan unggul dari hasil seleksi MTQ ke 43 Samboja, untuk kemudian mewakili Samboja pada MTQ tingkat Kabupaten Kukar nantinya.
“Mudah-mudahan di MTQ ke 43 ini, kita memiliki Hafiz dan Hafizah yang berkualitas dan unggul,” harapnya.
Pihaknya juga tak hentinya menyapaikan bahwa kegaitan ini harus didukung dan disupport, karena baginya ini bagian dari mensyiarkan Islam kepada masyarakat dan generasi penerus.(Aw/Adv/KominfoKaltim)