Purantara.id, Kutai Kartanegara – Reses Masa Sidang III tahun 2023 menggambarkan peran sentral Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Timur, Muhammad Samsun, sebagai pemimpin yang mendengar dan bertindak. Dalam pertemuan yang berlangsung di Jalan Houling Asta Minindo, Samsun menggali aspirasi masyarakat Kabupaten Kutai Kartanegara, daerah yang menjadi basis dukungan.
Pentingnya sektor pertanian menjadi sorotan, di mana masyarakat menyoroti lahan seluas 100 hektar yang masih terbengkalai akibat kurangnya infrastruktur, terutama irigasi, dan ketersediaan pupuk. Samsun menjadikan keresahan ini sebagai panggilan untuk bertindak.
“Lahan pertanian 100 hektar lebih belum tergarap karena belum adanya irigasi, ini yang diminta masyarakat,” ungkapnya.
Samsun tidak hanya menanggapi, tetapi juga merespons dengan konkrit. Dalam dialognya dengan kelompok tani seperti Poktan Parahyangan, ia mengakui potensi besar di sektor pertanian, terutama alpukat dan jambu kristal.
“Di lokasi serap aspirasi ini juga kita lihat, luas dan potensi pertaniannya, saya sempat mengunjungi, yang menarik perhatian adalah alpukat, dan jambu kristalnya,” jelas Samsun.
Sebagai wakil rakyat, DPRD Kaltim memiliki misi utama, yaitu memperjuangkan suara rakyat dan mengemban tugas legislatif, anggaran, dan pengawasan. Samsun, dengan jelas, menyampaikan bahwa setiap keresahan dan aspirasi masyarakat akan diambil serius dan diwujudkan dalam tindakan riil.
Dalam upayanya mewujudkan hak dan kepentingan rakyat, Samsun mendorong langkah-langkah seperti bantuan pupuk, pembangunan irigasi, dan peningkatan sarana pertanian.
DPRD Kaltim, melalui sosok seperti Muhammad Samsun, terus melantunkan melodi perjuangan untuk memastikan suara rakyat tidak hanya didengar, tetapi juga diperjuangkan dengan tindakan nyata, menciptakan harmoni kesejahteraan bagi masyarakat Kutai Kartanegara. (Fr/Adv/DPRDKaltim)
