Kutai Kartanegara

Tiang Jembatan Martadipura Kembali Ditabrak Kapal Tongkang Hingga Bengkok

Purantara id, Kutai Kartanegara – Jembatan Martadipura di Desa Liang Ilir, Kecamatan Kota Bangun, Kutai Kartanegara kembali dihajar kapal tongkang berkode SPA 30001, pada Jumat (8/4/2022) sekitar pukul 09.30 WITA.

Jembatan yang menghubungkan tiga kecamatan dengan Kota Samarinda masih tetap dilalui warga.

Ketua Karang Taruna Desa Liang Ilir, Burhan menuturkan peristiwa tersebut yang mengakibatkan tiang bagian tengah Jembatan Martadipura terlihat bengkok.

“Jembatan bagian tiang tengah dihantam kapal ponton batu bara berkode SPA 30001 bengkok. Namun untuk saat ini jembatan penghubung tiga kecamatan di Kutai Kartanegara masih bisa dilalui oleh warga,” ujarnya.

Lanjut Burhan, saat ini air sungai sedang pasang dan kapal terlalu tinggi sehingga kapal tongkang tersebut masih tersangkut di kolong jembatan.

“Iya kapalnya terlalu tinggi dan air juga pasang akhirnya nyangkut,” ungkapnya.Kapal tersebut mengangkut konveyor dari Samarinda menuju Kecamatan Muara Pahu, Kutai Barat, hingga kini masih tersangkut.

Di samping itu, Kepala Seksi Keselamatan Berlayar dan Patroli, KSOP Kelas II Samarinda, Slamet Isyadi, mengatakan upaya evakuasi terus dilakukan. Salah satunya dengan pengisian air ballast agar kapal bisa turun.

BACA JUGA:  Produksi Perikanan Kukar Capai 200 Ribu Ton Per Tahun

“Upaya yang dilakukan pihak nahkoda, membuka main hole dan mengisi air ballast di sisi haluan. Rencana kedua melakukan pemotongan bagian muatan yg tersangkut di jembatan,” terang Slamet.

Sementara itu, terkait kondisi jembatan sedang dikoordinasikan dengan Dinas Perhubungan dan Dinas Pekerjaan Umum Kutai Kartanegara.

“Untuk kondisi jembatan, jadi ini lagi koordinasi dengan Dishub dan Dinas PU. Nantinya setelah proses evakuasi, kita akan dilakukan penundaan kegiatan kapal tersebut sampai ada hasil pemeriksaan instansi terkait,” pungkasnya.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button