Lepas Dari Pantauan Orang Tua, Kakak Beradik Tewas Tenggelam

Purantara.id, Kukar – Kapolsek Samboja, AKP Adyama Baruna Pratama menyampaikan terkait kejadian nahas Dua kakak beradik yang tenggelam di kawasan rest area tol, Kelurahan Bukit Merdeka, Kecamatan Samboja, berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal dunia (MD).
Kronologi kerjadian tersebut bermula pada Senin (8/3) kemarin, sekitar pukul 15.30 WITA. Pada saat itu M Rizky (12) dan adiknya, Sakila Nur Anggraini (5) sedang pergi ke musholla untuk menunaikan sholat ashar.
Usai melakukan ibadah, mereka berdua memutuskan untuk bermain di kolam yang ada di belakang rest area KM. 54.
“Kakak beradik itu berangkat sholat ashar di musholla, setelah itu merka langsung menuju ke kolam untuk main di belakang warung yang ada di rest area,” kata AKP Adyama Baruna Pratama.

Pada saat bermain, tiba-tiba adik M Rizky yakni Sakila tercebur ke dalam kolam dan langsung tenggelam. Kemudian sang kakak pun langsung berusaha menolong adiknya dan masuk ke dalam kolam.
“Namun, usaha yang dilakukan kakak tidak berhasil, justru M Rizky ikut tenggelam ke kolam dengan kedalaman sekitar 10 meter,” terangnya kepada wartawan Selasa siang tadi.
Adyama mengaku bahwa kejadian tersebut dilihat oleh anak-anak yang berada di tempat kejadian perkara (TKP). Ketika itu mereka langsung memanggil warga sekitar untuk meminta pertolongan.
“Jadi mendengar hal itu, warga sekitar langsung ke kolam untuk membantu korban. Kurang lebih sekitar satu jam kemudian Rizky ditemukan oleh warga sudah dalam keadaan meninggal dunia,” tandasnya.
Sementara, dalam kesempatan yang sama Kasie Ops Basarnas Balikpapan, Basri mengatakan bahwa Sakila belum juga ditemukan, sehingga pihaknya, akhirnya menurunkan Tim SAR gabungan untuk membantu pencarian korban.
Bahkan pencarian tersebut dilakukan sampai malam hari dengan melakukan penyelaman. Tapi korban belum juga ditemukan. Kemudian pihaknya terus melakukan pencarian hingga pagi hari, dan akhirnya Sakila pun ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
“Jarak dari lokasi kejadian perkara sekitar lima meter ke arah utara. Selanjutnya korban dievakuasi ke Rumah Sakit Abadi yang terletak dikawasan Samboja,” pungkas Basri.
Selanjutnya, operasi kemudian ditutup dan seluruh SAR gabungan dikembalikan ke kesatuannya masing-masing untuk dilanjutkan dengan kesiapsiagaan.