Lewat Sosialisasi, FBN RI Kukar Bangun Kesadaran Bela Negara di Generasi Muda

Purantara.id, Kutai Kartanegara — Forum Bela Negara Republik Indonesia (FBN RI) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menggelar kegiatan sosialisasi konsep dan nilai-nilai bela negara di SMK Geologi Pertambangan Tenggarong, Sabtu (19/7/2025).
Sosialisasi ini diikuti oleh sekitar 220 siswa dan siswi sebagai bagian dari upaya membangun karakter kebangsaan di kalangan pelajar.
Ketua DPD FBN RI Kukar, Amir Us, SE., Ak., menyampaikan apresiasi kepada pihak sekolah atas dukungan penuh terhadap kegiatan tersebut. Ia menekankan pentingnya peran generasi muda dalam menjaga keutuhan dan kedaulatan negara.
“Bela negara bukan hanya tugas militer atau pemerintah, tapi tanggung jawab seluruh warga negara, termasuk para pelajar. Mereka adalah calon pemimpin masa depan,” tegas Amir.
Kegiatan ini menghadirkan sejumlah pemateri dari berbagai latar belakang keilmuan dan pengalaman. Rinda Desianti, S.Sos., M.Si. serta Drs. Edy Suhartono, MM., membawakan materi tentang urgensi wawasan kebangsaan dalam dunia pendidikan.
Sementara itu, aplikasi bela negara di lingkungan sekolah, keluarga, dan masyarakat disampaikan oleh Dr. H. Suid Saidi, M.Pd., Arafat Zulkarnaen, S.Sos., dan Drs. Muhiddin, M.Hum.
Selain itu, Liliyanto, S.Pd., M.Pd. turut memberikan refleksi penguatan nilai-nilai kebangsaan sebagai tindak lanjut dari pelatihan bela negara yang dikaitkan dengan kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS).
Amir menambahkan, sosialisasi ini merupakan bagian dari komitmen FBN RI dalam memperluas pemahaman bela negara di lingkungan pendidikan. Ia berharap kegiatan serupa dapat dilaksanakan secara rutin di sekolah-sekolah lain di Kukar.
“Kami ingin membentuk generasi muda yang tangguh, cinta tanah air, serta memiliki kesadaran tinggi dalam menjaga persatuan dan keberagaman bangsa,” ujarnya.
Dengan jumlah peserta yang cukup besar, kegiatan ini diharapkan mampu membekali pelajar dengan wawasan kebangsaan serta semangat bela negara yang aplikatif dalam kehidupan sehari-hari.