PB HIMASJA Gelar Dialog Pemuda dan Politik, Jaga Persatuan dan Edukasi Politik

Purantara.id, Kutai Kartanegara – Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Samboja (PB HIMASJA) menggelar Dialog Pemuda dan Politik pada Sabtu (28/10/2023) malam.
Acara yang bertema “Semangat Pemuda Menuju Pemilu Berintegritas”, dialog yang bertepatan dengan Peringatan Hari Sumpah Pemuda yang ke 95 tahun.
Pada acara itu PB HIMASJA menghadirkan 4 narasumber dari perwakilan beberapa partai yakni, Fachruddin dari Bacaleg PAN, Budiman dari Bacaleg Partai Golkar, Muhammad Heri dari Bacaleg Partai Gerindra dan Rahmat Dermawan dari Bacaleg PDI Perjuangan.
Namun, ada 2 narsumber yang tidak dapat hadir pada dialog tersebut yaitu, Fachruddin dari Bacaleg PAN tidak dapat hadir dikarenakan ada rapat Banggar di Samarinda, sedangkan Budiman dari Bacaleg Partai Golkar tidak hadir dikarenakan sakit.
Ketua Panitia, Andi Ical mengatakan dirinya dan teman-teman sengaja menggelar dialog tersebut, selain karna bertepatan dengan Peringatan Hari Sumpah Pemuda di samping juga, karena ingin mengetahui ide dan gagasan apa yang mereka bawa saat mencalonkan diri sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).
“Kita mau uji ide dan gagasannya untuk mereprentasikan pemuda di kemudian hari”, tegasnya.
Ical menjelaskan bahwa peserta yang hadir tidak hanya dari kalangan pemuda dan mahasiswa saja, tetapi dari berbagai lapisan masyarakat pun turut hadir pada acara tersebut.

Sementara, Habib Fajar selaku Ketua PB HIMASJA mengatakan acaranya itu dilaksanakan supaya pemuda bisa melek akan perpolitikan saat ini dan juga bisa memberikan edukasi politik kepada peserta.
“Insya Allah kita ditahun depan akan merayakan pesta demokrasi, makanya kami gelar dialog seperti ini, supaya peserta yang hadir bisa teredukasi selepas kegiatan ini”, ucapnya.
Di samping itu, Habib sapaan akrab nya, menjelaskan kegiatan ini akan terus mereka agendakan mengingat pentingnya pemuda diedukasi agar tidak terpecah belah menyambut pemilu mendatang.
“Kami akan terus agendakan kegiatan seperti ini, engga hanya dari pihak legislatif aja, tapi kalo bisa kita mau hadirkan pihak eksekutif juga agar mereka bisa mendengar aspirasi teman-teman pemuda dan masyarakat” tegasnya.
Lebih lanjut, dirinya berpesan kepada pemuda agar menjaga persatuan dan kesatuan, walaupun berbeda pendapat dan pilihan. (*)