Susun Naskah Roadmap Pendidikan Kukar 2025-2029, FGD Bersama Pakar Pendidikan Digelar

Purantara.id, Kutai Kartanegara – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) terus berupaya memajukan pendidikan di Kukar. Sejalan dengan tujuan ini, digelar Focus Group Discussion (FGD) bersama Pakar Pendidikan Nasional dan Internasional dengan tema “Cita-cita, Capaian dan Harapan Pendidikan Idaman Kutai Kartanegara.
FGD yang berlangsung di aula serbaguna Kantor Bupati Kukar, Sabtu (21/10/2023) ini digelar sehubungan dengan proses penyusunan naskah roadmap memajukan pendidikan Kukar tahun 2025-2029. FGD ini dihadiri Kepala Diskominfo Kukar Dafip Haryanto, Kepala Disdikbud Kukar Thauhid Afrilian Noor, para rektor universitas dan ketua sekolah tinggi di Kaltim, juga para kepala sekolah serta guru di Kukar.
Dafip Haryanto membacakan sambutan Bupati Kukar Edi Damansyah, pesannya mengatakan, pendidikan merupakan salah satu aspek yang sangat penting, prinsip dan mendasar dalam kehidupan seseorang. Pendidikan memiliki peran krusial dalam membentuk seseorang, masyarakat, dan kemajuan sosial secara menyeluruh. Bahkan pendidikan bisa berperan sebagai pondasi bagi suatu bangsa dan negara.
Banyak hal yang perlu dicermati dengan serius jika ingin segera memajukan pendidikan di Kukar. Disebutkannya, ada beberapa hal yang perlu digaris bawahi mengenai pendidikan di Kukar. Pertama, standar pelayanan minimal bidang pendidikan belum tercapai. Kedua, penerapan kurikulum merdeka secara utuh belum maksimal. Ketiga, rendahnya motivasi meningkatkan kompetensi guru. Keempat, infrastruktur sekolah
“Itu adalah secuil permasalahan dari sekian banyak permasalahan yang dihadapi Pemkab Kukar dalam dunia pendidikannya. Masih banyak hal-hal lain yang tidak saya ungkapkan di sini,” jelasnya.
Hal-hal di atas perlu untuk segera dituntaskan, mengingat tantangan ke depan jauh akan lebih besar, apalagi Kukar akan segera menjadi daerah mitra dari IKN. Kukar akan menjadi salah satu tujuan migran dari banyak penduduk di Indonesia untuk meraih peruntungannya di IKN dan sekitarnya. Artinya, kompetisi dan kualifikasi seseorang akan semakin keras dan ketat.
“Jika kita tidak bersiap mulai sekarang, maka bisa dipastikan, orang lainlah yang akan merebut peluang dan kesempatan itu,“ tuturnya.
Untuk itu, melalui penyusunan roadmap memajukan pendidikan ini diharapkan menjadi panduan dan dipedomani sebagai arah penyelenggaraan pendidikan Kukar yang menjamin rencana aksi pendidikan selaras dengan konstitusi juga visi-misi Kukar Idaman.
“Sebagai acuan untuk memobilisasi berbagai sumber daya pendidikan untuk peningkatan mutu pendidikan dalam konteks pembangunan di Kukar,” pungkasnya. (Adv/Gn/Kmf/Kukar)