AdvertorialDaerah

Jauh Dari Kelayakan, Agiel Duga Adanya Unsur Sengaja Penelantaran Gedung SMK Negeri 1 Kaliorang

Purantara.id, Kutai Timur – Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur dari Fraksi PDI Perjuangan, Agiel Suwarno prihatin melihat kondisi bangunan gedung SMK Negeri 1 di Bukit Makmur Kecamatan Kaliorang, Kabupaten Kutai Timur (Kutim) yang dinilai sudah tidak layak digunakan.

Hal itu lantaran Agiel Suwarno, menemukan dinding ruang kelas maupun plafon di SMK Negeri 1 Kaliorang sudah mulai lapuk dan retak. Dapat pula dikatakan tidak layak menjadi tempat untuk dilakukannya proses belajar mengajar karena dapat membahayakan terutama saat musim penghujan.

Dirinya yang merupakan wakil rakyat Daerah Pemilihan (Dapil) Kutim, Bontang dan Berau itu pun berpikir jika SMK Negeri yang dibawahi dan dibina oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Kaltim sudah seharusnya memiliki fasilitas seimbang yang memadai. Tetapi justru ini jauh berbanding terbalik dari ekspetasi, bahwasannya kenyataan dilapangan justru tak layak disebut sebagai sekolah negeri.

“Sudah namanya SMK Negeri semestinya fasilitasnya harus seimbang. Karena kita punya konsep pendidikan yang sama. Tapi ternyata kita temukan ruangan tidak ada meja, kursi, plafon ruangan hampir bisa dipastikan usang dan rontok. Pokoknya rusak parah,” jelas Agiel Suwarno, Minggu (5/3/2023).

BACA JUGA:  Pemerintah Kecamatan Muara Wis Hadirkan Mesin Pencacah Sampah

Dalam pantauannya, hanya sekitar 10 ruang kelas yang dianggap cukup layak dari 15 ruang kelas yang tersedia. Tentu, ruang kelas ini sangat kurang untuk seluruh murid di SMKN 1 Kaliorang.

“Ini masih kurang, bahkan ruang belajar masih sangat kurang. Harusnya ada 15 ruang kelas, tapi yang tersedia dan layak hanya 10 ruang kelas saja,” beber Agiel.

Bukan hanya itu, kondisi bangunan yang lain seperti fasilitas toilet pun tak memadai bahkan sangat memprihatinkan dan seharusnya, dilakukan berbagai perbaikan-perbaikan.

Berangkat dari persoalan ini, Agiel menduga adanya unsur disengaja, atau pembiaran terhadap kondisi bangunan di SMKN 1 Kaliorang.

“Kalau misal terjadi bertahun-tahun kan ada unsur pembiaran. Sebab dari laporan yang ada itu, bangunan ini sudah cukup lama dibiarkan seperti itu, dari tahun 2019. Sangat memprihatinkan,” tuturnya. (Fc/Adv/DPRDKaltim)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button