Bercermin Dari Banjir, Karang Taruna Tanjung Harapan Gelar Sosialisasi Penanggulangan Bencana
Purantara.id, Kukar – Bekerjasama dengan Fire and Rescue Kecamatan Samboja, KarangTaruna Kelurahan Tanjung Harapan menggelar sosialisasi kepada masyarakat mengenai upaya persiapan penanggulangan bencana alam, di Aula Balai Pertemuan Umum, Kelurahan Tanjung Harapan pada Minggu (5/12) pagi.
Rahman Selaku Ketua Karang Taruna Tanjung Harapan sekaligus penggagas kegiatan tersebut, mengajak semua kalangan termasuk pihak kelurahan, lembaga adat, lembaga pemberdayaan masyarakat (LPM) hingga seluruh RT, guna mendiskusikan segala bentuk antisipasi penanggulangan bencana alam.
Dirinya menyimpulkan, bahwa diselenggarakannya kegiatan ini berdasarkan pada kejadian yang telah terjadi pada bulan Agustus silam, ketika banjir yang menggenangi kawasan Tanjung Harapan sekitar setengah meter, sehingga hal tersebut menjadi cerminan untuk masyarakat agar bisa mengantisipasi bencana dengan adanya bekal dan materi yang diberikan.
“Sosialisasi ini adalah bentuk respon kami, sebagai karang taruna yang menginisiasi dalam memberikan pembelajaran dan perkenalan awal pada mitigasi bencana, diharapkan dengan adanya sosialisasi ini masyarakat dapat menambah pengetahuannya di bidang bencana dan selalu siap dalam menghadapi bencana serta mengetahui tindakan yang harus dilakukan saat evakuasi terjadi,” ungkap Rahman.
Menanggapi kegiatan tersebut, Lurah Tanjung Harapan, Nasuha, sangat mengapresiasi tindakan yang dilakukan oleh para pemuda.
Ia pun menghimbau, agar organisasi tersebut mampu membangun Tanjung Harapan di segala aspek. Selain itu, Nasuha sempat mengatakan bahwa kegiatan penanggulangan ini tidak harus berhenti di sosialisasi saja, melainkan ditindak lanjuti dengan praktik secara langsung, yang nantinya di aplikasikan sebagai bekal untuk mengatasi bencana.
“Kedepannya kita akan rembuk lagi dengan karang taruna dan LPM tentang bagaimana teknisnya, mungkin kita akan buat tim, untuk menindak lanjuti hal ini. Sehingga ketika terjadi bencana kita sudah siap,” tuturnya.
Dalam kesempatan yang sama, Admin yang merangkap sebagai Asistmen Pos Badan Penanggulangan Bencana Daerah Fire and Rescue Samboja, Selamet, memaparkan pentingnya keterlibatan masyarakat dalam penanggulangan bencana merupakan hal yang wajib.
Oleh sebab itu, kata Selamet, Pemerintah sudah menganjurkan agar masyarakat dapat bersinergi untuk berkontribusi mengatasi hal tersebut, dengan catatan tidak terpaku pada satu wilayah saja.
“Kami berharap adanya banyak relawan yang terlibat dan bersinergi bersama kami agar penanggulangan bencana semakin efisien,” pungkasnya. (Gie)
